Langsung ke konten utama

Si mata dua pasang

Si mata dua pasang
Tersenyum simpul namun tak garang
Ditampakkannya gigi yang tak kunjung tanggal
Meski yang baru telah menjegal

Si mata dua pasang
Yang jiwanya setajam parang
Dibelahnya batuan pantai
Lalu ia sebar di pinggiran sungai

Si mata dua pasang
Jiwanya goyah diterjang bandang
Namun ia tidak pernah jatuh
Karena takdir akan selalu patuh


Si mata dua pasang
Hai, si mata dua pasang
Jika aku bisa berterus terang
Aku rindu wangi tubuhmu menjelang petang.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Fenomena Implikasi Media Internet dalam Kebudayaan Informasi Masyarakat

Akhir-akhir ini teknologi informasi berkembang pesat. Teknologi yang berkembang pesat ini seolah-olah menjadi jawaban dari ketidakpuasan manusia akan teknologi yang mutakhir. Teknologi mutakhir ini salah satunya adalah internet. Internet kini merupakan kebutuhan setiap manusia modern dalam menjalankan aktivitasnya.            Internet tidak hanya menjadi mesin pencari informasi. Namun kini internet dapat diandalkan sebagai alat untuk berkomunikasi. Melalui internet, kita dapat memanfaatkan teknologi Video Call , Chatting maupun Social Networking untuk berkomunikasi. Video Call memudahkan kita untuk mengobrol sembari bertatap muka via webcam. Jika tidak ingin menggunakan komunikasi oral, kita bisa menggunakan chatting yang dapat memudahkan kita untuk bercerita panjang lebar dengan mengetik lalu mengirimnya. Selain Video Call dan Chatting , kita juga bisa memanfaatkan Social Networking seperti Facebook untuk saling berkomentar di d...

Catatan Untuk Suamiku, Kalau Ada

Pertama-tama puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Segala yang sudah memberikan takdir aku bisa membangun rumah tangga denganmu. Kedua, untuk orang tuaku karena sebelum aku denganmu, semuanya ditanggung mereka. Untuk orang tuamu juga: terima kasih untuk mereka karena telah melahirkan orang yang akhirnya bisa diajak berjuang bersama untuk bertahan di sisa usiaku. Lalu, aku juga berterima kasih kepadamu, yang kini aku panggil suami. Karena sudi aku panggil suami. Hehehe, tidak juga. Lebih dari itu, karena sudah sudi menanggung aku. Semoga aku tidak memberatkan hidupmu di dunia dan akhirat. Semoga. Ada beberapa hal yang mungkin baiknya kamu tahu. Oh, ya sebelumnya, aku tidak tahu kamu akan membaca ini kapan. Semoga tidak kapan-kapan, karena kapan-kapan kemungkinan besar akan menjadi tidak pernah. Jadi, secara umum yang akan aku sampaikan ini berlaku sejak kamu mengucapkan akad untuk meminangku, bukan setelah kamu baca catatan ini. Sebuah disclaimer . Suamiku, aku yakin kamu sekar...

Learning by Doing

Shutter speed, aperture, approx, ISO, and so on are new words for me. They are so confusing at first for an amateur like me. Hmmm, actually they are just several words about Photography. Everyday I have to learn several words about photography and practice them. It will help someone who isn't a professional photographer (just like me). I think if you read the methods without practicing them, you do nothing at all! because our ability as God 's creature isn't perfect as God , the creator of life. By the way, I have several photos that I took yesterday and this morning. This is the first step to me to practice my knowledge about photography. I decided to take these photos and share them just for you. Enjoyyyyy! This is what we called as 'Kumis Kucing' or  Orthosiphon aristatus This photo was taken at Ngelanggeran Prehistoric Volcano, Gunung Kidul, Special Region of Jogjakarta. This is a photo of Orthosiphon Aristatus or 'Kumis Kucing'. It was a nic...